Sabtu, 12 Mei 2012

Etika Bertelepon Saat Mengemudi

Dizaman sekarang ini setiap orang pasti sudah punya HP/Handphone untuk berkomunikasi dimanasa saja tanpa harus terpaku dengan telpon rumah yang hanya bisa digunakan saat dirumah saja, Dengan HP kita bisa menephone kapan saja dan menjawabnya dimana saja tapi bagaimana kalau kita menjawab telphone masuk ketika kita sedang dalam mengendari kendaraan,sejumlah negara telah melarang menggunakan HP ketika mengemudi. Meskipun penggunaan hands free masih diijinkan. Namun demikian, ada beberapa tip dalam menggunakan HP ketika mengemudi, antara lain : 1. Manfaatkan fitur-fitur seperti automatic redial dan memory dial pada HP anda. Pelajari juga penggunaan keypad untuk memanfaatkan speed dial tanpa perlu megalihkan perhatian dari jalan. 2. Gunakan hands free kit atau letakkan HP dalam jangkauan tangan, sehingga tidak perlu mengalihkan pandangan dari jalan hanya untuk memungutnya. Bila kondisi tidak memungkinkan anda untuk menjawab telepon acuhkan saja dan biarkan voice mail menjawabnya. Baru setelah kondisi jalan aman, anda menelpon kembali. 3. Segera hentikan pembicaraan bila berada pada situasi lalu lintas yang berbahaya. Hujan deras atau lalu lintas yang padat dan beresiko tinggi terhadap kecelakaan lalu lintas dan yang pasti akan memecah kosentrasi mengemudi. 4. Akan lebih baik lagi jika anda menepi sesaat utuk bertelepon dengan lawan bicara atau lakukan ketika lampu lalu lintas sedang merah. Tapi ingat, lakukan hal ini di tempat yang aman dan tidak tergolong dalam area dengan kriminalitas tinggi. 5. Untuk membicarakan pembicaraan bisnis yang berat dan serius, jangan pernah dilakukan saat anda sedang mengemudi karena hal ini cenderung mengganggu kosentrasi dalam mengemudi. http://www.sardanaberlian.com/event/article/35/76.html

Pengalaman Kerja

Pengalaman kerjapertamaku adalah ketika saya mengikuti sebuah kegiatan extra kulikuler di sma saya yaitu sebuah organisasi pramuka, pada saat itu saya berposisi sebagai bantara. suatu hari pembina saya mengatakan akan ada lomba antar pramuka tingkat smp dan sekolah saya d ikut sertakan sebagai bagian panitia, dan kemudian saya mencoba untuk mengambil kesempatan itu, dan akhir saya ikut sebagai panitia yang bertugas dalam pengawas lapangan. Disana saya mendapatkan banyak pengalaman tentang ilmu pramuka dan mendapatkan teman baru yang seprofesi sebagai anak pramuka,dan pastinya saya mendapat gaji pertama dalam hidup saya hasil kerja saya sendiri.mungkin itu beberapa pengalan kerja pertama singkat saya.

Privasi Dalam Sistem Informasi

1. PENDAHULUAN Di era yang sudah komputerisasi kita perlu tahu apa manfaat dan etika dari Sistem informasi. Sebelum saya membahas manfaat dan etika dari system informasi, saya ingin menjelaskan apa yang dimaksud dengan system informasi. Sistem informasi adalah satu system yang berbasis computer yang menyediakan informasi bagi pemakainya termasuk dalam suatu organisasi. Sedangkan system informasi manajemen adalah system yang menyediakan informasi yang digunakan untuk mendukung operasi, manajemen serta pengambilan keputusan sebuah organisasi. SIM juga dikenal dengan ungkapan lainnya seperti “Sistem Informasi”, “Sistem Pemrosesan Informasi”, “Sistem Informasi dan Pengambil Keputusan”. 2. MANFAAT DAN ETIKA DARI INFORMASI MANFAAT SISTEM INFORMASI Banyak sekali manfaat dari sistem informasi, berikut adalah beberapa manfaat dari sistem informasi : · Memberikan informasi yang sudah terjamin kebenarannya · Lebih Efisien · Meningkatkan kemampuan dalam mengambil keputusan · Meningkatkan kualitas informasi · Lebih terjamin ke amanannya MANFAAT SIM DALAM ORGANISASI Pengembangan SIM memerlukan sejumlah orang yang berketerampilan tinggi dan berpengalaman lama dan memerukan partisipasi dari para manajer organisasi. SIM yang baik adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artinya SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artina SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta tak terukur yang muncul dari informasi yang sangat bermanfaat. ETIKA SISTEM INFORMASI Berikut adalah etika dari sistem informasi : Ø Privasi Merupakan hak seseorang untuk memberikan atau tidak informasi yang akan diakses. Yang menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasi pribadi dari pengaksesan oleh orang lain yang tidak diberi izin untuk melakukannya. Privasi dibedakan menjadi privasi fisik dan privasi informasi Privasi fisik ialah hak seseorang untk mencegah sseseorang yang tidak dikehendaki terhadap waktu, ruang, dan properti (hak milik), sedangkan privasi informasi adalah hak individu untuk menentukan kapan, bagaimana, dan apa saja informasi yang ingin dikomunikasikan dengan pihak lain. Ø Akurasi Merupakan data yang diberikan harus tepat. Akurasi terhadap informasi merupakan faktor yang harus dpenuhi oleh sebuah sistem informasi. Ketidak akurasian informasi dapat menimbulkan hal yang mengganggu, merugikan, dan bahkan membahayakan. Ø Propertis Merupakan suatu perlindungan terhadap hak cipta. Perlindungan terhadap hak properti yang sedang digalakkan saat ini yaitu dikenal dengan sebutan HAKI(hak atas kekayaan intelektual). Di Amerika Serikat, kekayaan intelektual diatur melalui tiga mekanisme, yaitu hak cipta (copyright), paten, dan rahasia perdagangan (trade secret). Ø Akses Merupakan akses yang diberikan kepada semua kalangan PERANAN SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS Sistem informasi mempunyai 3 tugas utama dalam sebuah organisasi, yaitu : · Mendukung kegiatan-kegiatan usaha/operasional · Mendukung pengambilan keputsan manajemen · Mendukung persaingan keuntungan strategis MANFAAT STRATEGIS UNTUK SISTEM INFORMASI Manfaat system informasi manajemen, dapat menolong perusahaan untuk : Ø Meningkatkan Efisiensi Operasional Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya low-cost leadership. Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut (barriers to entry) dengan jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat (lock in) konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan mereka. Ø Memperkenalkan Inovasi Dalam Bisnis Penggunaan ATM. automated teller machine dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun. Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran (switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan untuk menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain. Ø Membangun Sumber-sumber Informasi Strategis Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users. Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis informasi strategis (strategic information base) yang dapat menyediakan informasi untuk mendukung strategi bersaing perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga dalam meningkatkan operasi yang efisien dan manajemen yang efektif dari perusahaan. Sebagai contoh, banyak usaha yang menggunakan informasi berbasis komputer tentang konsumen mereka untuk membantu merancang kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen. Fungsi dari sistem informasi tidak lagi hanya memproses transaksi, penyedia informasi, atau alat untuk pengambilan keputusan. Sekarang sistem informasi dapat berfungsi untuk menolong end user manajerial membangun senjata yang menggunakan teknologi sistem informasi untuk menghadapi tantangan dari persaingan yang ketat. Penggunaan yang efektif dari sistem informasi strategis menyajikan end users manajerial dengan tantangan manajerial yang besar 3. IMPLIKASI ETIS DARI TEKNOLOGI INFORMASI Implikasi etis dari teknologi informasi di dasari dari moral, etika, dan hukum. · Moral : Tradisi kepercayaan mengenai perilaku benar atau salah · Etik : Satu set kepercayaan, standart atau pemikiran yang mengisi suatu individu, kelompok dan masyarakat. · Hukum : Peraturan perilaku yang dipaksakan oleh otoritas berdaulat, seperti pemerintah pada rakyat atau warga negaranya. Penggunaan komputer dalam bisnis diarahkan oleh nilai-nilai moral dan etika dari para manajer, spesialis informasi dan pemakai dan juga hukum yang berlaku. Hukum paling mudah diiterprestasikan karena berbentuk tertulis. Di lain pihak etika dan moral tidak didefinisikan secara persis dan tidak disepakati oleh semua anggota masyarakat. PERLUNYA BUDAYA ETIKA Hubungan antara CIO dengan perusahaan merupakan dasar budaya etika. Jika perusahaan harus etis, maka manajemen puncak harus etis dalam semua perkataan dan tindakannya karena orang yang paling bertanggung jawab terhadap etika komputer adalah CIO. Perlunya budaya etika dalam sistem informasi karena fenomena kejahatan transnasional yang berkembang pesat. Alasan pentingnya etika komputer: · Kelenturan Logika · Faktor Transformasi Faktor tidak kasat mata(nilai – nilai pemrograman, perhitungan rumit, dan penyalahgunaan yang tidak terlihat). Etika Sistem Informasi meliputi: · Privasi(perlindungan informasi personal seseorang) · Pencurian Indentitas(pencurian informasi personal) · Keakuratan Informasi(berkaitan dengan kebenaran informasi) · Kepemilikan Informasi(berhubungan dengan siapa yang memiliki informasi tentang individu) · Cyber Crime atau kejahatan dunia Cyber, yaitu upaya memasuki dan atau menggunakan fasilitas komputer atau jaringan komputer tanpa izan dan dengan melawan hukum, dengan atau tanpa menyebabkan perubahan dan atau kerusakan pada fasilitas yang dimasuki atau digunakan tersebut. Contoh: Hacker(menyusup atau melakukan perusakan melalui komputer) Hak Sosial dan Komputer Strategi GIS Hak-hak tersebut meliputi : · Hak atas Komputer · Hak Akses · Hak Keahlian · Hak Spesialisasi · Hak Pengambilan Keputusan · Hal Informasi Panduan Etika Pribadi(Menurut John Mcleod) 7 Pertanyaan apakah tindakan kita etis : · Apakah terhormat? · Apakah jujur? · Apakah menghindari pertentangan? · Apakah berada pada wilayah kemampuan? · Apakah adil? · Apakah dipertimbangkan? · Apakah konservatif? DAFTAR PUSTAKA http://hunterrxhunterr.blogspot.com/2011/01/manfaat-dan-etika-dari-sistem-informasi_07.html http://dewipratami.wordpress.com/2010/10/24/manfaat-dan-etika-dari-sistem-informasi/ http://shuumalik.wordpress.com/2010/12/03/manfaat-dan-etika-sistem-informasi/ http://duduwie329.blogspot.com/2011/11/manfaat-dan-etika-dari-sistem-informasi.html